Seorang guru bisa menjadi seorang yang hebat. Bahkan guru super hebat. Tentu kalau dia bisa membuktikan dengan menghasilkan karya besar dari pekerjaan yang dilakukannya.

Efek dari seorang guru yang hebat, tentu melahirkan siswa yang hebat pula. Jarang sekali ditemukan orang yang sukses merupakan otodidak. Di belakang orang sukses, pasti ada guru yang membuatnya sukses. Dalam film “The Mask of Zorro” ayah sekaligus gurunya, mengatakan bahwa seorang guru yang hebat, akan melahirkan siswa yang hebat pula.

Bagaimana cara menjadi guru yang hebat itu?

Sebagai orang yang bekerja di era informasi, kita menyaksikan bahwa Informasi itu demikian deras, dan mempengaruhi segala sisi kehidupan manusia. Ibarat berada di atas ombak besar, guru dituntut untuk pandai menyesuaikan dengan liukan gelombang ombak, dengan tidak tergelincir, dan selamat tiba di pantai.

Agar “selamat sampai di pantai” itu tentu butuh usaha. Berlatih dan mengikuti pendidikan merupakan jalan terang agar pekerjaan yang dilakukan bisa sesuai dengan tuntutan jaman.

Tentang pentingnya berlatih, ada sebuah nasihat yang bisa disimak. ”Kalau aku tidak berlatih sekali, maka aku yang tahu. Tetapi kalau aku tidak berlatih dua kali, maka sang pelatih jadi tahu. Lain halnya jika aku tidak berlatih tiga kali, maka semua orang akan tahu”. Tidak berlatih, dapat menurunkan produktivitas bahkan kegagalan. Sementara dengan berlatih membuat orang menjadi ahli. Practice make perfect.

Demikian pula tentang pentingnya mengikuti pendidikan. Dengan mengikuti pendidikan, Ilmu yang didapat bisa menjadi nutrisi otak yang bermutu. Pekerjaan yang seseorang yang terdidik akan lebih efesien dan efektif.

Dalam hal mengikuti pendidikan dan pelatihan, tentu tidak terbatas mengikuti kegiatan formal. Syukur kalau bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi. Guru yang S1 melanjutkan ke S2 dan seterusnya.

Tetapi selain mengikuti pendidikan formal itu, ada banyak cara lain seperti: kursus, forum ilmiah, sampai workshop. Biasanya pada acara tersebut akan hadir orang-orang yang terdidik, dan berpengalaman yang bersedia membagikan ilmunya. Kepada mereka kita belajar. Sebagai guru, kita pun perlu berguru.

Jadi untuk menjadi guru yang super hebat, dapat dilakukan dengan banyak belajar kepada orang yang hebat pula. Mendengar masukkan yang baik, menyerap ilmu yang berguna, serta menerapkannya merupakan inti kegiatan menjadi guru yang super hebat.

Marilah kita terus bertumbuh, dengan banyak belajar. Jangan biarkan nasib kita begini-begini saja. Jadilah menjadi guru yang super hebat.